Bagian Sepatu Mana yang Perlu Perawatan Ekstra?

Jakarta, Shoes and Care - Sepatu adalah salah satu item fashion yang nggak hanya berfungsi sebagai pelindung kaki, tapi juga menjadi bagian penting dari style kamu sehari-hari. Dari sneakers sampai boots, sepatu selalu punya tempat khusus di hati kita. Sayangnya, banyak dari kita yang sering mengabaikan perawatan sepatu. Padahal, dengan sedikit perhatian ekstra, sepatu bisa bertahan lebih lama dan tetap terlihat keren. Maka itu, yuk kita bahas bagian sepatu mana saja yang perlu perawatan ekstra!

1. Sol Sepatu

Sol sepatu adalah bagian paling bawah yang langsung bersentuhan dengan tanah. Bagian ini biasanya paling cepat kotor dan aus. Penting untuk membersihkan sol secara rutin, terutama setelah berjalan di tempat yang berlumpur atau berdebu. Gunakan sikat gigi bekas dan sedikit sabun untuk membersihkan kotoran yang menempel. Selain itu, pastikan sol tetap kering untuk mencegah jamur dan bau tidak sedap.

2. Upper (Bagian Atas)

Bagian atas sepatu atau upper adalah yang paling terlihat dan menentukan gaya sepatu. Upper bisa terbuat dari berbagai bahan, seperti kulit, kanvas, atau sintetis. Setiap bahan membutuhkan perawatan khusus. Untuk sepatu kulit, kamu bisa menggunakan semir khusus kulit untuk menjaga kilau dan kelembutannya. Sedangkan untuk kanvas, cukup cuci dengan air dan sabun, lalu jemur di tempat yang teduh.

3. Insole (Lapisan Dalam)

Insole atau lapisan dalam sepatu adalah tempat dimana kaki kamu bersentuhan langsung. Bagian ini sering terabaikan, padahal perawatannya sangat penting untuk kenyamanan dan kesehatan kaki. Cuci insole secara rutin atau gantilah dengan yang baru jika sudah terlalu aus. Selain itu, kamu bisa menggunakan baking soda untuk menghilangkan bau tak sedap.

4. Tali Sepatu

Tali sepatu seringkali terlihat sepele, namun sebenarnya sangat penting. Tali yang kotor dan kusut bisa merusak penampilan sepatu secara keseluruhan. Cuci tali sepatu secara teratur atau ganti jika sudah terlalu kotor dan usang. Untuk menjaga tali tetap rapi, kamu bisa menggulungnya dengan rapi saat menyimpan sepatu.

5. Heel (Tumit)

Tumit sepatu adalah bagian yang sering mengalami tekanan paling besar, terutama jika kamu sering berjalan atau berdiri dalam waktu lama. Tumit yang aus bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan bahkan cedera. Pastikan untuk memeriksa kondisi tumit secara berkala dan menggantinya jika sudah mulai aus. Banyak toko sepatu yang menyediakan jasa penggantian tumit dengan harga terjangkau.

6. Stitching (Jahitan)

Jahitan pada sepatu, terutama pada bagian upper dan sol, adalah penentu keawetan sepatu. Jahitan yang mulai lepas bisa menyebabkan kerusakan lebih lanjut jika tidak segera diperbaiki. Periksa jahitan secara rutin dan bawa ke tukang sepatu untuk diperbaiki jika ada yang mulai lepas.

7. Toe Box (Ujung Depan)

Bagian depan sepatu atau toe box seringkali menjadi bagian yang paling cepat kotor dan rusak, terutama jika sering terbentur atau terinjak. Untuk menjaga bentuk dan kebersihannya, gunakan sikat lembut dan pembersih khusus sesuai dengan bahan sepatu. Selain itu, hindari menumpuk sepatu sehingga tidak merusak bagian depan.

Tips Tambahan untuk Merawat Sepatu

- Gunakan Silika Gel: Masukkan silika gel ke dalam sepatu saat tidak digunakan untuk menyerap kelembaban dan mencegah bau.

- Simpan di Tempat yang Tepat: Simpan sepatu di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung untuk menghindari perubahan warna dan deformasi.

- Gunakan Pelindung Sepatu: Saat musim hujan, gunakan pelindung sepatu agar sepatu tidak terkena air dan lumpur.

Dengan memperhatikan bagian-bagian sepatu secara rutin, kamu bisa memastikan sepatu kesayanganmu tetap awet dan nyaman dipakai. Ingat, sepatu yang terawat dengan baik bukan hanya meningkatkan penampilanmu, tapi juga memberikan kenyamanan maksimal setiap kali kamu melangkah. Jadi, mulai sekarang, jangan malas merawat sepatu, ya!

 

Postingan terbaru